Tuesday, 16 December 2014

Pengantar Barang

gambar: qrl-it.com

          Sore itu, langit dipenuhi oleh warna abu-abu. Awan yang semakin menebal tak sanggup lagi menahan air lebih lama. Suara petir bersahut-sahutan menggema di penjuru langit. Sinyal itu sudah cukup bagi para burung untuk bebondong-bondong kembali ke sarangnya. Tak lama, hujan lebat disertai angin kencang pun datang menerpa, yang dalam waktu singkat sudah membanjiri jalanan di Kabupaten Kuningan.
          Beno memacu mobil box-nya. Ia melesat memotong genangan air hingga menciprat dari kedua sisi mobilnya layaknya jubah superman saat terbang. Hanya ada satu hal yang ia pikrikan, mengantar paket kiriman terakhirnya dengan selamat, setelah itu pulang dan menyeduh secangkir kopi panas ditemani pisang goreng dan sebungkus rokok.
          “Tinggal satu lagi! Setelah itu, Mission Completed!” pikirnya.
          Namun seperti kebanyakan kasus, sangat sulit untuk memulai sesuatu, tapi lebih sulit lagi untuk menyelesaikannya. Beno tidak pernah menyangka hari sabtunya akan berakhir seperti ini.